Anemia adalah kondisi di mana kadar hemoglobin dalam darah berada di bawah tingkat normal. Penelitian ini bertujuan untuk Mengetahui pengaruh paparan melalui media Tik Tok dan Leaflet terhadap tingkat pengetahuan dan sikap remaja tentang Anemia di SMPN 2 Mbeliling Desa Cunca Lolos, kecamatan Mbeliling, Kabupaten Manggarai Barat, Provinsi Nusa Tenggara Timur. Jenis penelitian ini adalah quasi-experimental design dengan rancangan penelitian “pretest-posttest group design”. Penelitian ini dilaksanakan di SMP Negeri 2 Mbeliling. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 100 orang dari kelas VII, VIII, IX dan menggunakan teknik total sampling yang dibagi kedalam dua kelompok intervensi yang berbeda yaitu berjumlah 50 orang pada tiap kelompok. Teknik analisis data menggunakan uji Paired sampels T-Test dan uji Independent sampels T-Test. Hasil penelitian menunjukkan adanya pengaruh dan perbedaan Tik-Tok dan leaflet terhadap peningkatan pengetahuan dan sikap tentang anemia sebelum dan setelah intervensi yang signifikan (p-value = 0,000), perbedaan rata- rata = pengetahuan kelompok Tik-Tok 87,70 dan kelompok leaflet 76,40 dan rata-rata skor sikap kelompok Tik-Tok 87,54 dan kelompok leaflet 73, 88 Media Tik-Tok lebih efektif digunakan pada remaja dibandingkan media leaflet terhadap peningkatan pengetahuan dan sikap siswa di SMP Negeri 2 Mbeliling Desa Cunca Lolos. Hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi dasar untuk meneliti tentang anemia dengan media pembelajaran lain dan menambah variabel tindakan dalam mencegah terjadinya  anemia dengan kadar hemoglobin yang rendah.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2025