Penyakit skabies merupakan merupakan penyakit kulit menular yang disebabkan oleh tungau yang bersifat parasit pada kulit. Penyakit skabies ini disebabkan oleh tungau ektoparasit yang hidup di daerah kulit dengan membuat terowongan pada area stratum corneum yaitu Sarcoptes scabiei. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui jumlah kasus skabies pada kucing domestk di UPTD Pusat Kesehatan Hewan Kota Makassar, termasuk metode diagnosis, pengobatan, dan perawatan lanjutan, sehingga dapat membantu dalam mengidentifikasi risiko dan mencegah penyebaran lebih lanjut. Metode yang digunakan adalah pemeriksaan sampel kulit pada bagian wajah, telinga, kaki dan bagian punggung kucing domestik di bawah mikroskop untuk melihat jenis tungau skabies yang menginfeksi kucing tersebut. Hasil yang diperoleh yaitu terdapat 7 kucing domestik terinfeksi penyakit skabies dan lesi pada bagian badan, telinga dan kaki kucing domestik dan setelah proses pemeriksaan laboratorium, ditemukan parasit jenis S. scabiei yang menyerang kucing DSH (Domestic Short hair). Hewan-hewan yang terinfeksi memiliki gejala dan tingkat keparahan infeksi yang berbeda sehingga penanganan yang diberikan disesuaikan dengan tingkat keparahan infeksi. Pengobatan yang diberikan yaitu antara lain Revolution for cat® dan Wormectin.
Copyrights © 2025