Peningkatan produktivitas pertanian menjadi salah satu tantangan utama dalam mendukung ketahanan pangan di Indonesia. Salah satu cara yang dapat dilakukan untuk mengatasi tantangan tersebut adalah dengan mengintegrasikan teknologi pertanian modern. Pengabdian ini bertujuan untuk meningkatkan produktivitas tanaman melon melalui penerapan sistem smart hidroponik yang terintegrasi dengan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS). Sistem smart hidroponik ini memungkinkan pengelolaan lingkungan tumbuh yang lebih efisien, dengan pengaturan otomatis terhadap kebutuhan air, nutrisi, dan kelembaban, serta pemanfaatan energi terbarukan dari matahari untuk memenuhi kebutuhan listrik. Dengan metode ini satu tanaman melon akan menghasilkan dua buah melon, sebelumnya hanya menghasilkan 1 melon saja. Melalui pengabdian masyarakat ini, petani diperkenalkan dengan teknologi baru yang dapat mengoptimalkan hasil pertanian, mengurangi biaya operasional, dan meningkatkan keberlanjutan pertanian. Hasil yang diperoleh menunjukkan adanya peningkatan produktivitas tanaman melon, serta pengurangan penggunaan sumber daya energi konvensional dan air tanah. Selain itu, penerapan teknologi ini juga berdampak positif pada kualitas tanaman dan pendapatan petani, serta memberikan kontribusi pada pengurangan jejak karbon. Hasil yang diperoleh menunjukkan peningkatan produktivitas tanaman melon serta efisiensi penggunaan air dan energi. Selain itu, teknologi ini berkontribusi pada peningkatan kualitas tanaman, pengurangan biaya operasional, serta peningkatan pendapatan petani mitra di Kabupaten Trenggalek, Jawa Timur.
Copyrights © 2025