Latar belakang penelitian berfokus pada perubahan signifikan dalam cara berkomunikasi yang disebabkan oleh kemajuan teknologi, terutama penggunaan ponsel pintar dan platform media sosial dalam keseharian mahasiswa. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengalaman dan pandangan mahasiswa dari Program Studi Ilmu Komunikasi UIN Raden Fatah Palembang mengenai interaksi antarpribadi di zaman digital. Metode yang diterapkan adalah pendekatan kualitatif deskriptif dengan pengumpulan data melalui wawancara dan pengamatan. Temuan penelitian mengungkapkan bahwa ponsel pintar dan aplikasi pesan instan dimanfaatkan secara luas karena efisiensi dan aksesibilitasnya, tetapi hal ini mengakibatkan berkurangnya komunikasi secara langsung, terjadinya miskomunikasi, dan penurunan ungkapan nonverbal. Selain itu, media sosial juga membentuk identitas digital mahasiswa dan menimbulkan tekanan sosial seperti fear of missing out (FOMO). Di lain pihak, dalam aspek akademik, ponsel pintar memudahkan mahasiswa untuk mengakses pembelajaran online, meskipun bisa mengganggu fokus karena gangguan digital. Beberapa mahasiswa mulai mengadopsi pendekatan yang lebih bijaksana dalam menggunakan teknologi untuk menjaga keseimbangan antara komunikasi secara digital dan secara langsung. Hasil ini menegaskan pentingnya pemahaman literasi digital dan kesadaran tentang komunikasi antarpribadi di kehidupan akademis di era teknologi
Copyrights © 2025