cover
Contact Name
Dwi Viora
Contact Email
syafrianifani@gmail.com
Phone
+6281276299789
Journal Mail Official
admin@ijoed.org
Editorial Address
Perumahan Mutiara Cadika Blok A5 Bangkinang Kota Kabupaten Kampar Provinsi Riau, Indonesia Kode Pos 28412
Location
Kab. kampar,
Riau
INDONESIA
IJoEd: Indonesian Journal on Education
ISSN : -     EISSN : 30646146     DOI : https://doi.org/10.70437/ijoed
Core Subject : Education,
Indonesian Journal on Education (IJoEd) is a peer-reviewed open-access journal established for disseminating state-of-the-art knowledge in the field of education. This journal is published annually in March, June, September, and December by LPPI Yayasan Almahmudi bin Dahlan. Indonesian Journal on Education (IJoEd) is research and Community services related to education, including; the development of moral and religious values, physical motor development, emotional social development, cognitive development, language development, artistic and creative development, parenting, parenting, management institution, development assessment, child development psychology, child empowerment, learning strategy, Educational tool play, instructional media, innovation in education and various fields related education.
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 102 Documents
Analisis Program Kerja Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS) dalam Membentuk Karakter Kepemimpinan siswa di SMP Negeri 21 Samarinda Aprily, Fanisa; Bahzar, Moh.; Marwiah, Marwiah; Hardoko, Aloysius; Suryaningsi, Suryaningsi; Wingkolatin, Wingkolatin
Indonesian Journal on Education (IJoEd) Vol. 1 No. 1 (2024)
Publisher : LPPI Yayasan Almahmudi bin Dahlan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

OSIS merupakan organisasi sah di sekolah yang menjadi tempat bagi siswa untuk mengembangkan potensi keterampilan masing-masing siswa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui program kerja OSIS dalam membentuk karakter kepemimpinan siswa. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif dengan pengumpulan data menggunakan teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi dan teknik analisis data data mengunakan reduksi, pengumpulan data, display data, dan menyimpulkan data. Hasil penelitian menunjukan terdapat tiga bentuk program kerja yang berpengaruh pada pembentukan karakter kepemimpinan siswa, yaitu LDKS (Latihan Dasar Kepemimpinan Siswa) memberikan pengalaman langsung dalam kepemimpinan sehingga dapat membentuk karakter disiplin, percaya diri, tanggung jawab, dan berjiwa pemimpin, program kerja pembiasaan siswa di sekolah yang dapat menciptakan budaya disiplin, sopan santun, dan kepatuhan terhadap peraturan sekolah, dan program suara demokrasi dapat mengembangkan kesadaran politik, sikap demokratis, dan berpikir kritis.
Memberdayakan Remaja di Era Global Strategi Konselor Sekolah dalam Pengembangan Karir Henny, Henny; Sa`adah, Nurus
Indonesian Journal on Education (IJoEd) Vol. 1 No. 1 (2024)
Publisher : LPPI Yayasan Almahmudi bin Dahlan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini mengeksplorasi peran konselor sekolah dalam memberdayakan remaja untuk pengembangan karir di era global. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi strategi yang diterapkan oleh konselor dalam mempersiapkan siswa menghadapi tantangan pasar kerja global. Dengan menggunakan pendekatan kualitatif, data dikumpulkan melalui wawancara dan observasi di beberapa sekolah. Temuan menunjukkan bahwa konselor memanfaatkan alat teknologi, mendorong pengembangan soft skills global, serta menerapkan konseling personal dan kelompok untuk meningkatkan kesiapan karir siswa. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa integrasi teknologi dan pendekatan konseling holistik merupakan kunci dalam mempersiapkan remaja untuk tenaga kerja global. Penelitian ini memberikan kontribusi terhadap literatur yang ada dengan menekankan pentingnya strategi yang adaptif dan responsif dalam bimbingan karir.
Management of facilities and infrastructure at ATQIA Bondowoso Islamic Senior High School Khofi, Mohammad Bilutfikal; Adimah, Immatul
Indonesian Journal on Education (IJoEd) Vol. 1 No. 1 (2024)
Publisher : LPPI Yayasan Almahmudi bin Dahlan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pendidikan merupakan upaya sadar dan terencana untuk menciptakan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual dan agama, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, dan keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa, dan negara (Ismail et al., 2021). Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis manajemen sarana dan prasarana di Madrasah Aliyah ATQIA Bondowoso dan bagaimana fasilitas tersebut mendukung proses pembelajaran. Metode penelitian yang digunakan meliputi observasi, wawancara, dan dokumentasi untuk mengumpulkan data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perencanaan yang sistematis, inventarisasi berkala, dan pemeliharaan rutin berperan penting dalam menjaga ketersediaan dan efektivitas fasilitas pendidikan. Proses penghapusan barang yang tidak layak pakai juga dilakukan dengan prosedur yang ketat, memastikan efisiensi anggaran dan pemanfaatan sumber daya yang optimal. Kesimpulannya, manajemen sarana dan prasarana yang baik mendukung peningkatan kualitas pendidikan di madrasah.
Servant Leadership In Improving Teacher Performance at MAN Bondowoso Khofi, Mohammad Bilutfikal; Syafriani, Syafriani
Indonesian Journal on Education (IJoEd) Vol. 1 No. 1 (2024)
Publisher : LPPI Yayasan Almahmudi bin Dahlan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pendidikan merupakan landasan paling penting dalam mengembangkan sumber daya manusia yang berkualitas. Pendidikan diharapkan dapat menghasilkan manusia yang cerdas, kreatif, inovatif, berpikiran terbuka, dan berkarakter baik (Khofi, 2024). Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis peran servant leadership dalam meningkatkan kinerja guru di Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Bondowoso serta dampaknya terhadap lingkungan pembelajaran. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif deskriptif dengan metode studi kasus. Data diperoleh melalui wawancara mendalam, observasi, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kepemimpinan yang menekankan kemampuan mendengarkan, empati, pemberdayaan, serta pengambilan keputusan partisipatif mampu menciptakan lingkungan kerja yang lebih kolaboratif dan mendukung pertumbuhan profesional guru. Servant leadership terbukti meningkatkan motivasi, inovasi, dan kualitas pengajaran di madrasah. Kesimpulannya, penerapan servant leadership di MAN Bondowoso efektif dalam meningkatkan kinerja guru dan kualitas pendidikan secara keseluruhan.
Strategi Humas dalam Meningkatkan Citra Positif di Sekolah Dasar Negeri Kalitapen 1 Bondowoso Khofi, Mohammad Bilutfikal; Syarifah, Zulfa Lailatus; Syafriani, Syafriani
Indonesian Journal on Education (IJoEd) Vol. 1 No. 1 (2024)
Publisher : LPPI Yayasan Almahmudi bin Dahlan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Perkembangan zaman telah mengubah berbagai bidang kehidupan, termasuk bidang kehumasan, dan perubahan sehari-hari sulit diprediksi. Situasi ini berdampak besar terhadap semua lembaga pendidikan, mulai dari sekolah dasar hingga universitas, namun juga terhadap institusi informal seperti pelatihan, kursus dan institusi lainnya. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis strategi humas dalam meningkatkan citra sekolah di SDN Kalitapen 1, Bondowoso, serta dampaknya terhadap hubungan dengan masyarakat. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif deskriptif dengan teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa humas sekolah memegang peran penting dalam membangun dan mempertahankan citra positif melalui beberapa strategi, seperti mendengarkan masukan masyarakat, membangun hubungan baik dengan orang tua dan masyarakat, melakukan kunjungan ke rumah siswa, serta mengadakan kegiatan yang melibatkan masyarakat seperti Achievement Day. Humas juga memanfaatkan media sosial secara efektif untuk memberikan informasi dan meningkatkan reputasi sekolah. Kesimpulannya, strategi humas di SDN Kalitapen 1 efektif dalam meningkatkan citra sekolah dan memperkuat hubungan dengan masyarakat.
Islamic Religious Education as A Core Curriculum of National Education in Schools Nugraha, Mulyawan Safwandy; Bakhtiar, Yusup Hamdani; Nasir, Tatang Muh
Indonesian Journal on Education (IJoEd) Vol. 1 No. 1 (2024)
Publisher : LPPI Yayasan Almahmudi bin Dahlan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.70437/ksnv2016

Abstract

Islamic Religious Education not only takes the discourse on religious knowledge course material to students but also guides students to behave according to the values taught by religion that promote karakul karma or noble character as the primary behavior the learner should own. The position of Isla, mic religious education, among other subjects at school, is the core of the national education curriculum. Therefore, practice in the field should be about providing transparency, understanding, and application process, thus giving birth to inclusive attitudes and behaviors equivalent to other subjects or even prioritized. It puts the subjects of Islamic religious education as a core subject in the school curriculum, which is a need and a necessity. This is an intelligent effort to strengthen forms of Islamic religious education in the school curriculum. So, Islamic religious education covers all aspects of integrated subjects in knowledge, attitudes, behavior, and social interaction.
Studi Gender Terhadap Ketidaksetaraan Gender d Indonesia Sarmauli, Sarmauli; H, Handriani J.; Veronika, Selvia; Yuverdina, Yuverdina
Indonesian Journal on Education (IJoEd) Vol. 1 No. 2 (2024)
Publisher : LPPI Yayasan Almahmudi bin Dahlan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.70437/k3zsc316

Abstract

Studi gender melihat bahwa perempuan dan laki-laki diposisikan secara berbeda dalam masyarakat, dengan perempuan seringkali berada dalam posisi yang kurang beruntung. Perempuan di Indonesia masih sering menghadapi diskriminasi dalam dunia kerja, seperti gaji yang lebih rendah, kesempatan promosi yang terbatas, dan pekerjaan yang tidak aman. Perempuan juga lebih banyak memikul beban kerja domestik tanpa mendapatkan pengakuan dan penghargaan yang layak. Tujuan penulisan ini yaitu berupaya untuk mengetahui dan memahami secara mendalam akar permasalahan ketidaksetaraan gender di Indonesia serta upaya-upaya yang telah dilakukan untuk mengatasinya. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini yaitu menggunakan pendekatan kualitatif studi literatur, data penelitian diperoleh dari jurnal ilmiah, buku, dokumen terkait, dan laporan penelitian yang sesuai dengan topik ketidaksetaraan gender di Indonesia. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa ketidaksetaraan gender di Indonesia masih menjadi isu kompleks yang dipengaruhi oleh berbagai faktor seperti, budaya patriarki, diskriminasi ekonomi, kekerasan, kurangnya representasi perempuan dalam pengambilan keputusan, kurangnya akses kesehatan dan pendidikan. Dengan demikian solusi yang ditawarkan oleh studi gender untuk mengatasi permasalahan dalam berbagai faktor tersebut adalah, pentingnya mengikuti pendidikan gender dan mendorong penerapan kebijakan sensitif gender bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan pemahaman dalam menanggapi isu-isu gender untuk membangun masyarakat yang adil dan setara. Penulis menyarankan artikel ini dapat dikembangkan dengan melihat dan mempertimbangkan kasus-kasus yang lebih luas tentang ketidaksetaraan gender di Indonesia.
Pandangan Studi Gender Terhadap Bullying Agustina, Resa; Rosita, Rosita; Salini, Salini; Sarmauli, Sarmauli
Indonesian Journal on Education (IJoEd) Vol. 1 No. 2 (2024)
Publisher : LPPI Yayasan Almahmudi bin Dahlan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.70437/xsq68c64

Abstract

Studi gender terhadap bullying yaitu menjelaskan bahwa bullying merupakan perilaku atau tindakan yang tidak menyenangkan sehingga membuat orang tidak nyaman, sakit hati dan tertekan. Sehingga dengan cara tersebut, studi gender mendorong pendekatan yang lebih menyeluruh dan memiliki pandangan pada konteks sosial untuk mengatasi bullying. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis bagaimana perspektif studi gender dapat diterapkan dalam memahami dan mengatasi bullying. Metode Penelitian yang digunakan studi literatur, di mana peneliti mengumpulkan dan menganalisis informasi dari berbagai sumber tertulis untuk mendapatkan pemahaman mendalam tentang topik penelitian, studi literatur merupakan metode penelitian kualitatif yang melibatkan pengumpulan dan analisis data dari berbagai sumber tertulis seperti buku, jurnal ilmiah, artikel, dan dokumen resmi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa studi gender memberikan kerangka kerja yang komprehensif untuk memahami bullying, dengan mempertimbangkan faktor-faktor seperti stereotipe gender, ketidaksetaraan gender, kekerasan gender, peran gender, dan identitas gender. Studi gender juga menyoroti pentingnya mengakui perbedaan gender, mendukung pendekatan menyeluruh, menantang norma gender, memberdayakan korban, dan meningkatkan kesadaran serta sensitivitas terhadap bullying. Saran yang diberikan untuk mengintegrasikan perspektif studi gender dalam program pencegahan dan penanganan bullying, serta untuk mempromosikan pendidikan dan kesadaran gender di masyarakat. Kata Kunci: Studi Gender, Gender,
Perspektif Studi Gender Terhadap Transgender di Indonesia Sarmauli, Sarmauli; Yohana, Ria; Oktavia, Selvi; Anjini, Sri
Indonesian Journal on Education (IJoEd) Vol. 1 No. 2 (2024)
Publisher : LPPI Yayasan Almahmudi bin Dahlan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.70437/7zc1zf54

Abstract

Gender bukanlah konsep universal; sebaliknya, hal ini bersifat relatif dan bervariasi dalam berbagai konteks, dipengaruhi oleh faktor sosial, budaya, dan waktu. Penelitian ini menyoroti pentingnya memahami identitas transgender, yang menantang gagasan tradisional tentang gender dan seks, dan menekankan perlunya perspektif berbeda yang melampaui determinisme biologis. Penelitian tersebut menguraikan tantangan-tantangan yang dihadapi oleh individu transgender, termasuk stigma sosial, diskriminasi, dan masalah kesehatan mental, yang secara signifikan dapat berdampak pada kesejahteraan dan akses mereka terhadap hak-hak dasar. Hal ini juga mengatasi kebingungan yang dialami banyak individu transgender mengenai identitas mereka, saat mereka menavigasi ekspektasi masyarakat dan perasaan pribadi tentang gender mereka. Penelitian ini bertujuan untuk berkontribusi pada wacana akademis tentang gender dengan memberikan wawasan tentang pengalaman hidup individu transgender dan hambatan yang mereka temui dalam berbagai aspek kehidupan. Dengan melakukan hal ini, upaya ini bertujuan untuk menumbuhkan pemahaman dan penerimaan yang lebih besar terhadap komunitas transgender di masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk memperkaya bidang studi gender dengan menawarkan analisis komprehensif mengenai perspektif transgender, sehingga mendorong inklusivitas dan kesadaran baik dalam konteks akademis maupun sosial. Temuan ini diharapkan dapat menjadi sumber berharga bagi para pendidik, pembuat kebijakan, dan advokat yang berupaya memperjuangkan hak dan pengakuan individu transgender.
Pandangan Studi Gender Terhadap Pelecehan Seksual Hawini, Dhea Agustina; Sarmauli, Sarmauli
Indonesian Journal on Education (IJoEd) Vol. 1 No. 2 (2024)
Publisher : LPPI Yayasan Almahmudi bin Dahlan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.70437/78ts9r03

Abstract

Studi gender terhadap pelecehan menjelaskan bahwa pelecehan seksual di Indonesia merupakan masalah yang meluas dan menimpa banyak individu, khususnya perempuan. Berbagai fenomena turut menyebabkan masalah ini, termasuk pelecehan di tempat kerja, pelecehan di jalanan, dan pelecehan daring. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui memeriksa dinamika kekuasaan, norma-norma masyarakat, dan faktor-faktor budaya yang berkontribusi terhadap terjadinya dan berlanjutnya pelecehan seksual. Metodologi penelitian ini dengan tinjauan pustaka yang melibatkan pencarian dan analisis sistematis artikel ilmiah, buku, dan laporan yang terkait dengan Studi Gender dan pelecehan seksual. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa persimpangan yang kompleks dapat mengungkap sifat sistemik pelecehan dan bekerja untuk menciptakan perubahan yang berarti dan mengembangkan strategi yang lebih efektif untuk pencegahan dan intervensi. Sebagai kesimpulan, mempelajari Perspektif Studi Gender tentang Pelecehan Seksual memberikan kerangka kerja penting untuk menganalisis dan menangani sifat multifaset dari masalah yang meluas ini. Saran hendeaknya studi gender terkhusus dikalangan anak muda agar menjadi edukasi yang lebih efektif untuk meminimalisasikan tingkat adanya kasus pelecehan seksual dan ketidak adilan gender diruang lingkup sekolah, pekerjaan dan lingkungan sosial.

Page 1 of 11 | Total Record : 102