Kepemimpinan dan kesehatan mental merupakan dua aspek fundamental dalam pengembangan karakter remaja yang resilien dan adaptif. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas kepemimpinan serta memperkuat kesehatan mental calon pemimpin muda melalui pendekatan Smart Outbound, yaitu integrasi antara pembelajaran berbasis pengalaman dan aktivitas luar ruang yang terstruktur. Kegiatan dilaksanakan di Sekolah Menengah Pertama Negeri 12 Wonosari, Kabupaten Boalemo, dengan melibatkan 30 siswa dalam berbagai permainan edukatif, tantangan kolaboratif, sesi refleksi, dan pendampingan psikologis. Hasil pelaksanaan menunjukkan peningkatan nyata dalam keterampilan komunikasi, pengambilan keputusan, kerja sama tim, serta regulasi emosi dan kepercayaan diri peserta. Program ini juga mendorong terbentuknya lingkungan belajar yang mendukung pengembangan karakter secara holistik. Secara ilmiah, pendekatan ini memperkuat kerangka pembelajaran kontekstual yang integratif; secara praktis, metode ini dapat diadopsi oleh institusi pendidikan untuk memperkuat Profil Pelajar Pancasila dan mendukung pembentukan ekosistem karakter remaja di tingkat komunitas.
Copyrights © 2025