Remaja putri rentan terhadap terjadinya anemia. Anemia pada remaja putri akan memberikan dampak pada generasi berikutnya, seperti pendarahan saat kehamilan dan kemungkinan melahirkan anak dengan risiko stunting lebih besar dibandingan dengan yang tidak anemia. Selama ini pencegahan anemia pada remaja putri dilakukan di sekolah-sekolah dengan pemberian tablet tambah darah. Bagi remaja putri putus sekolah hal ini tidak bisa dilakukan Pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk membentuk kader antianemia yang berasal dari remaja putri putus sekolah. Metoda yang dilakukan adalah dengan memberikan pelatihan. Remaja putri putus sekolah ini telah dilatih selama 2 hari tetang anemia, penyebab, dampak dan cara mencegah anemia. Kader yang dilatih sebanyak 10 orang dan setelah pelatihan ada peningkatan pengetahuan remaja putri putus sekolah.
Copyrights © 2025