Penelitian ini memiliki tujuan untuk mengetahui mengapa hubungan toxic relationship bisa terjadi pada para remaja di Desa Selabih, untuk mengetahui bentuk-bentuk gaya pacaran yang toxic relationship yang terjadi pada remaja di Desa Selabih, untuk mengetahui aspek- aspek apa saja yang mempengaruhi hubungan toxic relationship pada remaja di Desa Selabih yang dapat dimanfaatkan menjadi sumber belajar Sosiologi di SMA. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data berupa observasi, wawancara, dan studi dokumen. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa toxic relationship adalah hubungan dimana terdapat perilaku "toxic" dari salah satu pasangan dalam hubungan yang dapat mempengaruhi kesehatan fisik dan psikologis dari seseorang. Terjadinya penyimpangan sosial yang terjadi pada gaya pacaran toxic relationship dikalangan remaja dipengaruhi oleh beberapa faktor-faktor penyebab, yaitu faktor internal dan faktor eksternal. Terdapat beberapa bentuk kekerasan yang terjadi pada gaya pacaran yang toxic relationship dikalangan remaja, yaitu kekerasan verbal atau emosional, kekerasan seksual, dan kekerasan fisik. Jika dikaitkan dengan sumber belajar Sosiologi SMA, gaya pacaran yang tidak sehat (toxic relationship) pada remaja relevan untuk dijadikan sebagai sumber belajar Sosiologi di SMA.
Copyrights © 2024