Penggunaan deiksis sering kali ditemukan dalam karya sastra seperti cerpen. Pemahaman terkait salah satu aspek semantik ini penting karena penggunaan deiksis berfungsi dalam membangun cerita dan memberikan perspektif baru tentang bagaimana sebuah cerita disampaikan pada pembaca. Dalam artikel ini, peneliti memakai penelitian deskriptif kualitatif yang memiliki tujuan guna memaparkan bentuk penggunaan deiksis persona, deiksis tempat, dan deiksis waktu dalam cerita pendek “Cinta Tak Ada Mati” karya Eka Kurniawan. Peneliti memilih teknik pengumpulan data berupa teknik baca-catat, dengan instrumen penelitian dalam bentuk kartu data. Data yang digunakan berupa kata atau kalimat dalam kutipan-kutipan cerita pendek tersebut yang memiliki unsur penggunaan deiksis persona, tempat dan waktu. Berdasarkan hasil analisis, ditemukan data penggunaan deiksis persona, tempat, dan waktu sejumlah 874. Data tersebut terdiri dari 843 deiksis persona, 15 deiksis tempat, dan 16 deiksis waktu.
Copyrights © 2024