Proses metakognisi berperan penting dalam mendukung interaksi siswa selama diskusi kelompok. Diskusi kelompok memungkinkan siswa bekerja sama untuk mencapai pemahaman yang lebih mendalam terhadap suatu konsep dengan saling bertukar ide dan strategi pemecahan masalah. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis proses metakognisi yang muncul dalam interaksi siswa selama diskusi kelompok. Metode penelitian yang digunakan yaitu penelitian kualitatif pendekatan penelitian deskripif dengan menganalisis pembelajaran siswa dalam diskusi kelompok. Subjek penelitian terdiri dari enam siswa dalam satu kelompok, dengan fokus utama pada siswa yang berperan sebagai siswa ahli yang ditinjau dari teori pemosisian siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa siswa ahli cenderung menerapkan strategi metakognitif reflective use dalam setiap langkah pemecahan masalah. Kemampuan metakognitif menjadi faktor kunci dalam diskusi kelompok. Siswa yang memiliki keterampilan metakognitif lebih baik mampu mengarahkan jalannya diskusi, meningkatkan rasa percaya diri, dan membantu anggota kelompok memahami materi dengan lebih efektif. Kesadaran akan proses berpikir sendiri memungkinkan siswa untuk mengoptimalkan strategi belajar dalam menyelesaikan masalah secara kolaboratif. Rekomendasi dari hasil penelitia ini yaitu pendidik sebaiknya mendorong implementasi strategi reflective use dalam diskusi kelompok, khususnya dengan memfasilitasi peran siswa ahli untuk membimbing anggota kelompok lainnya.
Copyrights © 2025