Stunting merupakan masalah gizi kronis yang berdampak serius terhadap pertumbuhan dan perkembangan anak, serta berimplikasi jangka panjang terhadap kualitas sumber daya manusia. Upaya promotif menjadi strategi penting dalam mencegah stunting, khususnya melalui edukasi kepada masyarakat. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan edukasi stunting dengan pendekatan promotif di Kampung Solo, Kelurahan Mappasaile, Kabupaten Pangkep. Kegiatan edukasi ini diikuti oleh perempuan remaja, ibu hamil dan ibu balita sebanyak 25 orang dengan menggunakan metode ceramah interaktif dan diskusi tanya jawab. Hasil menunjukkan bahwa edukasi stunting yang dilakukan mampu meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang pentingnya gizi seimbang, pemberian makanan pada balita, serta pola asuh yang mendukung pertumbuhan optimal. Hal ini diketahui berdasarkan hasil evaluasi menggunakan pre-test dan post-test kepada peserta edukasi. Pendekatan promotif terbukti efektif dalam membangun kesadaran dan partisipasi aktif masyarakat dalam upaya pencegahan stunting. Diperlukan dukungan lintas sektor dan keberlanjutan program agar dampak yang dihasilkan lebih optimal.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2025