Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kemampuan numerasi siswa serta untuk mengetahui apakah dengan penggunaan video animasi berbasis budaya melayu berbasis budaya melayu materi geometri dapat meningkatkan kemampuan numerasi siswa SDN 161 Pekanbaru. Jenis penelitian yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif dengan metode quasi eksperimen. Desain penelitian ini adalah Nonequivalent Control Group Design, yaitu penelitian yang menggunakan dua kelas, yakni kelas kontrol dan kelas eksperimen. Kelas eksperimen akan diberikan perlakuan menggunakan video animasi berbasis budaya melayu dan kelas kontrol mendapatkan perlakuan pembelajaran tanpa menggunakan video animasi berbasis budaya melayu. Penelitian ini memberikan pretest sebelum mendapatkan perlakuan dan memberikan posttest sesudah mendapatkan perlakuan. Berdasarkan hasil analisis data uji hipotesis yang telah peneliti lakukan, diperoleh hasil signifikansi (2-tailed) uji t-test nilai posttest dari kelas eksperimen dan kelas kontrol sebesar 0,026. Berdasarkan hasil tersebut didapatkan nilai signifikansi 0,026 < 0,05 sehingga Ha diterima dan H0 ditolak. Berdasarkan hasil uji N-Gain diperoleh hasil 0,45 dengan kategori sedang. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa terdapat peningkatan kemampuan numerasi siswa dengan menggunakan video animasi berbasis budaya melayu.
Copyrights © 2025