LISANI : Jurnal Kelisanan Sastra dan Budaya
Vol 7 No 2 (2024): Volume 7 No 2, Desember 2024

Falia Nokoangkafio Berkebun pada Masyarakat Muna di Desa Kontunaga Kecamatan Kontunaga

Yusrifani, Yusrifani (Unknown)
Suraya, Rahmat Sewa (Unknown)
Saputri, Shinta Arjunita (Unknown)



Article Info

Publish Date
19 Dec 2024

Abstract

Falia Nokoangkafio merupakan pantangan yang berlaku dalam masyarakat Muna, khususnya saat berkebun. Penelitian ini bertujuan untuk: (1) mendeskripsikan bentuk-bentuk ungkapan Falia Nokoangkafio saat berkebun dalam masyarakat Muna di Desa Kontunaga, Kecamatan Kontunaga, Kabupaten Muna; dan (2) memahami makna dari ungkapan tersebut. Penelitian ini menggunakan teori semiotika Roland Barthes dengan pendekatan deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Data yang terkumpul dianalisis melalui proses pengumpulan, reduksi, penyajian, dan verifikasi data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat beberapa bentuk Falia Nokoangkafio saat berkebun yang tidak boleh dilakukan oleh masyarakat Muna, yaitu memuji tanaman jagung, memanjat pagar kebun, berlari-lari dalam kebun, melangkahi alat tugal jagung, dan menangis di dalam kebun. Setiap bentuk Falia Nokoangkafio memiliki makna simbolis yang diyakini oleh masyarakat sebagai konsekuensi dari tindakan atau ucapan tertentu saat berkebun. Keyakinan ini merefleksikan nilai-nilai budaya lokal masyarakat Muna yang masih dilestarikan hingga saat ini.

Copyrights © 2024






Journal Info

Abbrev

lisani

Publisher

Subject

Arts Humanities Social Sciences

Description

Jurnal ini berisi tentang hasil penelitian, artikel ilmiah, makalah ilmiah dalam bidang kelisanan dalam bidang sastra dan budaya di Indonesia. Jurnal ini terbuka untuk para peneliti dan para penulis yang berminat dalam kajian tradisi lisan khususnya kelisanan dalam budaya dan sastra di ...