Penelitian ini mempunyai tujuan untuk menganalisis pengaruh manajemen konflik antara guru BK dan wali kelas dalam membentuk karakter religius siswa di SMKN 4 Kepahiang. Memakai pendekatan kuantitatif dengan jumlah populasi seluruh siswa kelas X, XI, dan XII. Sampel pada penelitian ini didapatkan dengan menerapkan teknik Simple Random Sampling dengan jumlah 86. Analisis data dikerjakan memanfaatkan SPSS versi 25. Hasil penelitian memperlihatkan bahwasannya 1)implementasi manajemen konflik antara wali kelas dan guru BK tergolong cukup,2) Karakter religius siwa di SMKN 4 Kepahiang tergolong cukup, 3) terdapat pengaruh positif dan signifikan penerapan manajemen konflik antara wali kels dan guru BK dalam membentuk karakter religius siswa di SMKN 4 Kepahiang . Berdasarkan perhitungan menggunakan SPSS versi 25 dengan rumus product moment sebesar 0,301 dan dilihat dari rxy yang di peroleh 0,301 > 0,212 terletak diantara 0,20 - 0,399, dapat dinyatakan korelasi antara variabel X dan Y adalah tergolong rendah. Dari perhitungan determinasi diperoleh angka sebesar 0,091 (9%) Hal ini dapat disimpulkan bahwa manajemen konflik antara wali kelas dan guru BK memberikan sumbangan 9% terhadap pembentukan karakter religius siswa di SMKN 4 Kepahiang.
Copyrights © 2025