Dalam memberikan pelayanan pendidikan kepada anak tunagrahita diperlukan perhatian khususnya terhadap kemampuan dan karakteristik individunya, terutama ketika memberikan pembelajaran matematika. Sebagian besar materi matematika memiliki karakteristik konsep yang abstrak, sehingga hal ini seringkali menyulitkan anak tunagrahita dalam belajar. Penelitian ini bertujuan untuk menyelidiki peran media manik-manik dalam meningkatkan pemahaman konsep matematika anak tunagrahita. Metode penelitian pada penelitian ini menggunakan kualitatif deskriptif dengan pendekatan studi kasus. Data dianalisis berdasarkan lembar observasi, lembar wawancara, dan lembar kerja siswa. Hasil analisis data digunakan untuk mengidentifikasi perubahan perilaku dan peningkatan pemahaman konsep matematika anak tunagrahita pada materi penjumlahan dan pengurangan. Hasil penelitian menunjukkan pemahaman konsep matematika anak tunagrahita meningkat secara signifikan setelah menggunakan manik-manik. Penelitian ini menunjukkan bahwa peran media manik-manik dapat digunakan untuk meningkatkan konsentrasi dan pemahaman konsep matematika anak tunagrahita.
Copyrights © 2025