Pariwisata di era milenial menjadi kawasan destinasi menarik bagi masyarakat. Daya tarik sektor pariwisata secara adaptasi zaman tidak harus berdasarkan kemewahan tempat dan sarana, melainkan potensi kearifan lokal yang mengedukasi. Potensi kawasan tersebut diantaranya ada agroeduwisata petik Melon yang kini menjadi kegiatan penanaman buah menarik bagi masyarakat. Di desa Adan-Adan, Kecamatan Gurah, Kabupaten Kediri terdapat agroeduwisata petik Melon yang sangat menarik untuk dikunjungi. Tim pengabdian kepada masyarakat dari Universitas Hasyim Asy’ari Tebuireng Jombang tertarik untuk mengadakan kegiatan secara implisit bersinergi dengan pengelola agroeduwisata petik Melon sebagai bentuk nyata dari peningkatan secara optimal kawasan tersebut. Langkah-langkah kegiatannya meliputi kegiatan analisis mitra, implementasi pelayanan dan promosi, dan evaluasi. Keseluruhan dari rangkaian kegiatan tersebut berdampak signifikan bagi keberlangsungan pengembangan agroeduwisata petik Melon sebagai bentuk daya tarik destinasi kearifan lokal dengan pemanfaatan alam sebagai sarana dalam berkunjung dan berwisata
Copyrights © 2025