Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis representasi tokoh perempuan dalam serial Bidaah karya Erma Fatima, dengan fokus pada peran Baiduri sebagai agen pemurnian ajaran Islam. Melalui pendekatan kualitatif deskriptif dengan metode analisis isi, penelitian ini mengkaji bagaimana tokoh Baiduri ditampilkan sebagai perempuan Muslim yang kritis, berani, dan aktif dalam melawan penyimpangan ajaran agama yang dibungkus dalam simbol-simbol religius oleh tokoh Walid. Tokoh Baiduri menunjukkan semangat tajdid yang selama ini lebih sering diasosiasikan dengan tokoh laki-laki. Data diperoleh melalui observasi tayangan serial, studi pustaka, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tokoh Baiduri merepresentasikan kekuatan perempuan dalam ruang dakwah, moralitas, dan pembaruan agama. Ia tidak hanya menyuarakan kritik terhadap penyimpangan ajaran, tetapi juga memberikan solusi konkret yang berpihak pada nilai-nilai keislaman yang murni. Serial ini menjadi media dakwah yang menegaskan bahwa perempuan juga memiliki peran sentral dalam menjaga kemurnian akidah dan keadilan sosial.
Copyrights © 2025