Penanaman Bayam Brazil (Alternanthera sissoo) di lahan kritis seperti tanah tandus dan rawan banjir memerlukan pendekatan pengelolaan yang inovatif. Penelitian ini membahas strategi pengelolaan berbasis eco-enzyme yang dikombinasikan dengan pemodelan matematika untuk mengoptimalkan pertumbuhan dan hasil tanaman. Eco-enzyme hasil fermentasi limbah organik, terbukti meningkatkan kesuburan dan retensi air tanah. Dalam praktiknya, pengelolaan dilakukan melalui persiapan tanah, aplikasi dosis eco-enzyme yang terukur, serta evaluasi pertumbuhan tanaman secara berkala. Evaluasi menunjukkan peningkatan pertumbuhan dan hasil tanaman secara signifikan. Penelitian ini menunjukkan bahwa pengelolaan berkelanjutan berbasis matematika dan teknologi bio-organik seperti eco-enzyme dapat menjadi solusi adaptif terhadap perubahan iklim dan degradasi lahan.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2025