Kesiapsiagaan dalam menghadapi bencana adalah suatu kondisi baik secara individu maupun kelompok memiliki kemampuan secara fisik dan psikis dalam menghadapi bencana. Kesiapsiagaan merupakan bentuk apabila terjadi suatu bencana maka cara yang terbaik adalah menghindari resiko tempat terjadinya bencana, tempat tinggal, seperti jauh dari jangkauan banjir. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kesiapsiagaan siswa SMK Muhammadiyah 01 Sukoharjo menghadapi bencana banjir yang sering terjadi di sekitar sekolah. Penelitian menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode kualitatif deskriptif serta pengumpulan data menggunakan angket yang disebarkan dengan memanfaatkan google form. Populasi seluruh Siswa SMK Muhammadiyah 01 Sukoharjo. Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling. Berdasarkan hasil pengolahan data angket menunjukkan bahwa kesiapsiagaan siswa SMK Muhammadiyah 01 Sukoharjo menghadapi bencana banjir masuk dalam kategori kurang siap dengan nilai indeks sebesar 54. Hal ini menunjukkan kesiapsiagaan yang rendah berpotensi meningkatkan kerentanan siswa terhadap dampak bencana. Dalam konteks banjir, hal ini bisa berupa terlambatnya proses evakuasi, tidak mengetahui langkah pertolongan pertama, hingga meningkatkan risiko trauma atau korban jiwa. Sekolah sebagai institusi pendidikan formal memiliki tanggung jawab moral dan sosial untuk tidak hanya mengembangkan kompetensi akademik siswa, tetapi juga membekali mereka dengan keterampilan hidup, termasuk dalam menghadapi bencana alam.
Copyrights © 2025