Penelitian ini bertujuan mengetahui, menganalisis, dan mendeskripsikan praktik hegemoni terhadap remaja dalam bermusik serta relasinya dengan pembentukan identitas remaja. Data dikumpulkan melalui dokumentasi, wawancara, dan observasi menggunakan pendekatan kualitatif dan metode deskriptif. Temuan penelitian ini menunjukkan bahwa hegemoni dipraktikkan melalui dampak media, lingkungan sosial, dan keluarga terhadap selera dan preferensi musikal remaja. Hegemoni dimulai dari keluarga dan kemudian diperkuat dan diperluas oleh media dan lingkungan sosial. Meski demikian, remaja tidak bersifat pasif, mereka memiliki kemampuan untuk melawan efek ini. Remaja menggunakan musik sebagai cara untuk mengekspresikan diri, gaya hidup, dan identitas sosial mereka. Teori hegemoni Antonio Gramsci dan teori identitas remaja Erik Erikson dan James Marcia menjelaskan temuan ini. Penelitian ini diharapkan memberikan kontribusi bagi kajian pendidikan seni dalam memahami dinamika sosial budaya yang memengaruhi perilaku bermusik remaja masa kini.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2025