Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis wacana dalam poster “Jangan Diam Saja, Bergerak Itu Sehat” yang diterbitkan oleh Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (Kemenkes RI) menggunakan teori Analisis Wacana Kritis (AWK) Teun A. Van Dijk. Pendekatan ini mencakup tiga struktur utama: struktur makro, superstruktur, dan struktur mikro. Metode yang digunakan ialah kualitatif deskriptif dengan menganalisis isi dari sebuah poster secara mendalam. Hasil analisis menunjukkan bahwa secara makro, poster ini menekankan tema tanggung jawab individu dalam menjaga kesehatan sebagai bagian dari kampanye gaya hidup sehat. Superstruktur poster disusun secara sistematis melalui pesan utama, manfaat aktivitas fisik, dan ajakan bertindak. Sementara itu, struktur mikro memperlihatkan penggunaan diksi imperatif, simbol visual, dan warna yang mendukung pesan persuasif. Poster ini juga mengandung konstruksi ideologi tertentu mengenai tubuh sehat dan representasi gender yang potensial menimbulkan bias. Dengan demikian, poster yang dikaji merupakan bentuk komunikasi persuasif yang efektif dalam menyampaikan pesan kesehatan, namun perlu kajian kritis terhadap pesan implisit yang ditampilkan.
Copyrights © 2025