Penyusunan karya ilmiah yang berkualitas menuntut mahasiswa untuk mampu mengelola referensi secara efektif dan sesuai standar akademik. Namun, banyak mahasiswa menghadapi kendala dalam mengatur referensi secara sistematis, yang berpotensi menimbulkan kesalahan format sitasi atau plagiarisme yang tidak disengaja. Program pengabdian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan mahasiswa dalam mengoptimalkan penggunaan Mendeley sebagai alat bantu manajemen referensi. Metode Participatory Action Research (PAR) diterapkan dalam program ini dengan melibatkan mahasiswa sebagai peserta aktif dalam seluruh tahapan kegiatan, mulai dari perencanaan, pelaksanaan, hingga evaluasi. Kegiatan dilaksanakan melalui serangkaian pelatihan intensif yang mencakup teori dasar Mendeley, praktik langsung dalam mengelola referensi, dan pendampingan dalam penyusunan karya ilmiah berbasis studi kasus. Hasil pengabdian menunjukkan adanya peningkatan signifikan dalam kemampuan mahasiswa mengatur referensi, membuat daftar pustaka, serta memanfaatkan fitur-fitur Mendeley secara optimal. Analisis lebih lanjut mengungkapkan bahwa mahasiswa yang mengikuti program ini cenderung lebih produktif dalam menyusun karya ilmiah dengan tingkat kesalahan sitasi yang lebih rendah dibandingkan sebelumnya. Meskipun program ini efektif, terdapat kelemahan berupa keterbatasan waktu pendampingan yang menghambat penguasaan fitur-fitur lanjutan oleh sebagian peserta. Oleh karena itu, disarankan agar program serupa di masa depan dilengkapi dengan sesi pendampingan individu yang lebih intensif dan forum diskusi daring untuk mendukung mahasiswa secara berkelanjutan.
Copyrights © 2025