Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji transformasi kreativitas belajar sebagai strategi sosial pendidikan di era digital. Perkembangan teknologi telah mengubah paradigma pendidikan, dari yang sebelumnya bersifat konvensional menjadi lebih fleksibel, kolaboratif, dan kreatif. Kreativitas belajar tidak hanya dipandang sebagai kemampuan individu untuk menghasilkan ide-ide baru, tetapi juga sebagai proses sosial yang mendukung pembentukan karakter peserta didik yang adaptif dan inovatif. Melalui pendekatan kualitatif dengan metode studi literatur, penelitian ini menelaah berbagai sumber ilmiah berupa jurnal, buku, dan dokumen kebijakan untuk memahami peran kreativitas dalam proses pendidikan digital serta strategi sosial yang menyertainya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa teknologi digital dapat menjadi katalisator bagi peningkatan kreativitas siswa, khususnya melalui pembelajaran berbasis proyek, eksploratif, dan kolaboratif. Kreativitas belajar terbukti mampu meningkatkan partisipasi, motivasi, dan pemahaman siswa secara lebih mendalam. Selain itu, strategi sosial pendidikan yang melibatkan komunitas belajar, dukungan kebijakan, dan kolaborasi lintas aktor pendidikan turut memperkuat ekosistem belajar yang inovatif. Namun, transformasi ini tidak lepas dari tantangan seperti keterbatasan infrastruktur, kompetensi guru, dan budaya belajar yang belum mendukung kreativitas. Kesimpulan dari penelitian ini menekankan pentingnya sinergi antara inovasi, kebijakan, dan budaya pendidikan dalam mendorong transformasi kreativitas belajar secara menyeluruh. Penelitian ini memberikan kontribusi teoretis terhadap pengembangan pendidikan yang relevan, partisipatif, dan berkeadilan sosial di tengah perubahan global yang semakin kompleks.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2025