Kemandirian anak usia 5–6 tahun merupakan salah satu indikator penting dalam perkembangan sosial-emosional yang mendukung kesiapan sekolah. Namun, masih banyak anak yang menunjukkan ketergantungan tinggi terhadap ibu dalam berbagai aktivitas harian. Permasalahan ini mendorong pentingnya kajian terhadap faktor-faktor yang memengaruhi kemandirian, salah satunya adalah kualitas kelekatan anak dengan ibunya. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji hubungan antara kelekatan anak pada ibu dengan kemandirian anak usia 5–6 tahun melalui studi kepustakaan. Metode yang digunakan adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan studi literatur terhadap berbagai sumber seperti buku, jurnal ilmiah, dan hasil penelitian terdahulu yang relevan. Hasil kajian menunjukkan bahwa pola kelekatan yang aman (secure attachment) antara anak dan ibu berkontribusi positif terhadap perkembangan kemandirian anak, ditandai dengan kemampuan anak dalam mengambil keputusan, menyelesaikan tugas sendiri, serta berani menghadapi situasi baru. Sebaliknya, kelekatan yang tidak aman (insecure attachment) cenderung menghambat perkembangan aspek tersebut. Dengan demikian, membangun kelekatan yang aman sejak dini menjadi dasar penting dalam menumbuhkan kemandirian anak.
Copyrights © 2025