Dewasa ini, produksi jamur tiram sejumlah kelompok tani di Kota Palangka Raya mengalami kendala, di antaranya serangan penyakit pada baglog jamur tiram serta kontaminasi media tanam. Permasalahan ini menyebabkan kerugian yang signifikan hingga menyebabkan gulung tikar beberapa kelompok tani. Salah satu yang terdampak adalah Kelompok Tani Mushroom Jaya. Oleh karena itu, diperlukan alternatif pengembangan usaha yang tepat guna mendukung keberlanjutan dan pemulihan ekonomi bagi Kelompok Tani Mushroom Jaya melalui pengabdian masyarakat pengembangan wirausaha tani melalui budidaya hidroponik. Pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan kelompok tani Mushroom Jaya dalam instalasi hidroponik, Pangan Segar Asal Tumbuhan (PSAT) pelaku usaha, dan diversifikasi olahan tanaman hidroponik. Kegiatan ini dilaksanakan pada bulan Oktober 2025 dengan melibatkan 18 orang peserta. Metode yang digunakan adalah pendampingan instalasi hidroponik, penyampaian materi PSAT pelaku usaha dan diversifikasi olahan tanaman hidroponik, diskusi, dan evaluasi pelaksanaan kegiatan berdasarkan 10 pertanyaan kuesioner pra dan pasca kegiatan. Hasil kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini menunjukkan adanya peningkatan pengetahuan, pemahaman dan keterampilan peserta laki-laki dalam instalasi hidroponik (100%). Seluruh peserta (100%) memahami terkait PSAT pelaku usaha dan prosedur pendaftarannya. Seluruh peserta (100%) juga tertarik dalam memasarkan produk diversifikasi olahan sayuran hidroponik.  
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2025