Kemampuan membaca kritis merupakan aspek penting dalam pembelajaran Bahasa Indonesia karena membantu siswa memahami, mengevaluasi, dan merefleksikan informasi yang dibaca secara mendalam. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara kemampuan membaca kritis dan prestasi belajar Bahasa Indonesia siswa kelas V di SDN 6 Kendari. Metode penelitian yang digunakan adalah kuantitatif dengan pendekan korelasional. Populasi penelitian adalah seluruh siswa kelas V, dan sampel diambil secara total sebanyak 30 siswa. Instrumen penelitian berupa tes membaca kritis dan dokumentasi nilai rapor Bahasa Indonesia. Teknik analisis data menggunakan uji korelasi Pearson Product Moment. Hasil analisis menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara kemampuan membaca kritis dan prestasi belajar Bahasa Indonesia, dengan nilai korelasi sebesar r = 0,68 pada taraf signifikansi α = 0,05. Ini berarti hubungan keduanya berada pada kategori kuat dan positif, sehingga semakin tinggi kemampuan membaca kritis siswa, maka semakin tinggi pula prestasi belajarnya. Temuan ini menunjukkan pentingnya penguatan keterampilan membaca kritis dalam kegiatan pembelajaran Bahasa Indonesia. Guru diharapkan mengembangkan strategi pembelajaran yang mendorong siswa untuk berpikir kritis melalui diskusi teks, refleksi isi bacaan, dan latihan-latihan analisis teks. Penelitian ini memberikan kontribusi terhadap pengembangan metode pembelajaran Bahasa Indonesia yang lebih berorientasi pada keterampilan berpikir tingkat tinggi (HOTS).
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2025