Desa Wisata Turgo-Merapi memiliki potensi sebagai destinasi ekowisata berbasis komunitas yang berkelanjutan. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas pengelolaan pariwisata melalui edukasi Sapta Pesona, penyusunan panduan bagi pemandu wisata, serta penguatan aspek keselamatan wisatawan. Permasalahan utama yang diidentifikasi adalah rendahnya partisipasi masyarakat serta kurangnya koordinasi dalam pengelolaan destinasi. Metode yang digunakan meliputi pelatihan pemandu wisata, pembuatan guide book, pemasangan signage, serta pendampingan bagi pelaku UMKM sektor teh dan kopi. Hasil kegiatan menunjukkan peningkatan kapasitas masyarakat dalam pelayanan wisata, pemahaman terhadap prinsip-prinsip pariwisata berkelanjutan, serta penguatan identitas produk lokal. Intervensi ini memberikan kontribusi positif terhadap pengembangan pariwisata yang profesional, inklusif, dan berkelanjutan di Desa Wisata Turgo-Merapi.
Copyrights © 2025