Penelitian ini menganalisis strategi branding tematik pada tiga lokasi wisata urban ikonik di Surabaya, yakni Taman Bungkul, Food Junction, dan Taman Grand Harvest. Ketiganya mencerminkan pendekatan yang berbeda dalam membangun citra destinasi yang didasarkan pada komposisi atraksi yang mencakup elemen alam, budaya, sosial, dan buatan. Metode yang diterapkan dalam penelitian ini adalah kualitatif deskriptif dengan pendekatan studi komparatif melalui observasi, wawancara, dan pengumpulan media promosi. Hasil penelitian mengindikasikan bahwa Taman Bungkul menekankan identitas komunitas dan nilai budaya, Food Junction menonjolkan hiburan dan kuliner melalui pelaksanaan event tematik, sedangkan Taman Grand Harvest menyoroti aspek estetika visual dan gaya hidup modern. Meskipun setiap destinasi memiliki kekuatan yang khas, terdapat tantangan dalam mempertahankan konsistensi identitas serta loyalitas pengunjung. Penelitian ini menegaskan bahwa keberhasilan branding tematik tempat wisata urban sangat bergantung pada keselarasan antara narasi destinasi, strategi promosi, dan pengalaman pengunjung yang berkelanjutan.
Copyrights © 2025