Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan peran soft skill sebagai inovasi dalam pembelajaran matematika di era digital. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dan mengeksplorasi integrasi soft skill ini mempengaruhi keterlibatan siswa, motivasi belajar, dan pemahaman terhadap matematika, dengan desain penelitian studi kasus. Penelitian menggunakan teknik pengumpulan data berupa wawancara, observasi dan dokumentasi. Analisis data menggunakan analisis tematik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggabungan soft skill dalam pembelajaran matematika memberikan dampak positif yang signifikan. Siswa yang terlibat dalam pembelajaran berbasis soft skill cenderung lebih termotivasi, terlibat aktif dalam proses belajar, dan mampu mengaplikasikan konsep matematika dalam konteks nyata dengan lebih baik. Namun, kesuksesan integrasi ini juga sangat tergantung pada dukungan dari administrasi sekolah dan kebijakan pendidikan. Administrasi sekolah yang mendukung dan kebijakan yang inklusif sangat penting untuk menciptakan lingkungan pembelajaran yang memfasilitasi pengembangan soft skill siswa. Meskipun demikian, tantangan seperti kurangnya pelatihan guru dalam mengintegrasikan soft skill, serta keterbatasan infrastruktur teknologi, tetap menjadi hambatan yang perlu diatasi. Dengan pemahaman yang lebih baik tentang peran soft skill dalam pembelajaran matematika di era digital, diharapkan penelitian ini dapat memberikan wawasan yang berharga bagi pembuat kebijakan, administrator sekolah, guru, dan semua pihak yang terlibat dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan matematika di masa depan
Copyrights © 2024