Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan menganalisis strategi penerapan kurikulum pendidikan karakter berbasis kearifan lokal dalam pembelajaran bahasa Indonesia melalui proyek literasi budaya pada kurikulum merdeka di SMA St. Petrus Medan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus. Subjek penelitian adalah guru dan siswa bahasa Indonesia di SMA St. Petrus Medan. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah reduksi data, penyajian data, dan penarikan simpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa strategi penerapan kurikulum pendidikan karakter berbasis kearifan lokal dalam pembelajaran bahasa Indonesia melalui proyek literasi budaya pada kurikulum merdeka meliputi perencanaan, pelaksanaan, dan eval_uasi. Perencanaan dilakukan dengan menyusun silabus dan rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) yang mengintegrasikan kompetensi inti, kompetensi dasar, indikator pencapaian kompetensi, materi pembelajaran, metode pembelajaran, media pembelajaran, sumber belajar, dan penilaian yang sesuai dengan karakteristik siswa dan kearifan lokal daerah setempat. Pelaksanaan dilakukan dengan menggunakan model pembelajaran berbasis proyek yang melibatkan siswa dalam merencanakan, melaksanakan, dan menyajikan proyek literasi budaya yang berkaitan dengan kearifan lokal daerah setempat. eval_uasi dilakukan dengan menggunakan penilaian autentik yang meliputi penilaian proses dan penilaian hasil yang mencakup aspek kognitif, afektif, dan psikomotorik siswa. Penelitian ini merekomendasikan agar guru bahasa Indonesia dapat mengembangkan dan menerapkan strategi penerapan kurikulum pendidikan karakter berbasis kearifan lokal dalam pembelajaran bahasa Indonesia melalui proyek literasi budaya pada kurikulum merdeka secara konsisten dan kreatif untuk meningkatkan kualitas pembelajaran bahasa Indonesia di sekolah
Copyrights © 2024