Model Praktik Keperawatan Profesional (MPKP) merupakan pendekatan pelayanan keperawatan yang menekankan tanggung jawab perawat secara profesional dalam memberikan asuhan kepada pasien. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan, dan pengawasan dalam penerapan MPKP model primer, serta menganalisis hubungannya dengan tingkat kepuasan pasien di Ruang Rawat Inap Cemara 1 Rumah Sakit Bina Kasih Pekanbaru. Metode yang digunakan adalah deskriptif observasional dengan pendekatan pre post. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara, serta penyebaran dua kuesioner, yaitu kuesioner penerapan MPKP kepada perawat pelaksana dan kuesioner mutu pelayanan keperawatan (SERVQUAL) kepada pasien. Intervensi dilakukan selama lima hari (20–24 Mei 2025) oleh penulis sebagai ners muda. Hasil menunjukkan adanya peningkatan skor pada kuesioner penerapan MPKP setelah intervensi, dengan satu perawat meningkat dari kategori sedang ke tinggi. Pada kuesioner mutu pelayanan keperawatan, seluruh pasien tetap berada dalam kategori tinggi, namun mengalami peningkatan skor pasca intervensi. Kendala yang ditemukan dalam penerapan MPKP meliputi kurangnya pembagian tanggung jawab pasien secara formal, tidak adanya supervisi rutin, dan minimnya fasilitas penunjang. Kesimpulan dari kegiatan ini menunjukkan bahwa penerapan MPKP model primer secara sederhana dapat memberikan dampak positif terhadap praktik profesional perawat dan persepsi mutu pelayanan oleh pasien. Perlu dukungan sistematis dari manajemen keperawatan agar implementasi MPKP dapat berjalan optimal dan berkelanjutan.
Copyrights © 2025