Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat
Vol. 5 No. 1: Juni 2025

PENGUATAN PERAN KADER DALAM PENGENALAN TANDA BAHAYA DIARE PADA BALITA MELALUI PENDEKATAN MTBS DI POSYANDU KAMBOJA, PUSKESMAS SIKUMANA, KOTA KUPANG

Agustina Ina (Unknown)
Jane Leo Mangi (Unknown)
Fransiskus Salesius Onggang (Unknown)
Oklan BT Liunokas (Unknown)
Trifonia Sri Nurwela (Unknown)
Maria Fatima Saga Wea (Unknown)
Fitri Handayani (Unknown)



Article Info

Publish Date
25 Jun 2025

Abstract

: Diare masih menjadi salah satu penyebab utama kesakitan pada balita di Indonesia, termasuk di Kota Kupang. Rendahnya pengetahuan masyarakat tentang tanda bahaya diare serta kurangnya keterampilan kader Posyandu dalam penatalaksanaan awal menjadi tantangan tersendiri. Oleh karena itu, penguatan kapasitas kader melalui pendekatan MTBS sangat penting untuk mendeteksi dini, memberikan penanganan awal, serta melakukan rujukan tepat waktu terhadap kasus diare pada balita. Tujuan kegiatan ini adalah untuk Meningkatkan pengetahuan dan keterampilan kader Posyandu tentang MTBS khususnya penatalaksanaan diare. Meningkatkan peran aktif kader dalam deteksi dini, edukasi keluarga, dan penanganan awal balita dengan diare di masyarakat. Mendukung program Puskesmas dalam penurunan angka kesakitan akibat diare pada balita. Kegiatan dilakukan melalui beberapa tahapan: Survei awal (pre-test) untuk mengukur pengetahuan kader. Penyuluhan dan pelatihan interaktif mengenai konsep MTBS dan penanganan diare. Simulasi dan demonstrasi langsung pemberian oralit, edukasi gizi, dan pengenalan tanda bahaya. Pemberian media edukasi berupa leaflet dan buku saku kader. Hasil yang dicapai:Terdapat peningkatan signifikan pada pemahaman kader mengenai tanda bahaya diare dan tata cara penanganan awalTerjalin kerja sama yang baik antara tim abdimas, dan kader, Kader mampu membuat larutan oralit rumah tangga, mengenali tanda dehidrasi, dan memahami alur rujukan. Kesimpulan: Kegiatan pengabdian ini terbukti efektif dalam meningkatkan kapasitas kader Posyandu Kamboja dalam penatalaksanaan balita sakit, khususnya diare, melalui pendekatan MTBS. Peningkatan peran kader menjadi kunci dalam mempercepat deteksi dan penanganan kasus diare di tingkat masyarakat.Saran: Kader didorong untuk aktif melaporkan dan mendokumentasikan kasus diare balita ke Puskesmas

Copyrights © 2025






Journal Info

Abbrev

J-ABDI

Publisher

Subject

Agriculture, Biological Sciences & Forestry Humanities Economics, Econometrics & Finance Environmental Science Languange, Linguistic, Communication & Media Public Health Social Sciences Other

Description

J-ABDI: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat, with registered number ISSN: 2797-9210 (Print), ISSN: 2798-2912 (Online) is a scientific multidisciplinary journal published by bajang Institute. It is in the national level that covers a lot of common problems or issues related to community services. ...