Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh variasi rasio gearbox terhadap massa hasil produksi mesin pembuat pelet berbahan dasar jagung dan dedak. Pakan ternak yang berkualitas tinggi sangat diperlukan untuk mendukung produktivitas dan pertumbuhan hewan ternak, khususnya ayam. Namun, tingginya biaya pakan komersial menjadi kendala utama bagi para peternak di Indonesia, sehingga diperlukan inovasi dalam produksi pakan alternatif yang lebih ekonomis tanpa mengorbankan kualitas nutrisi. Metode yang digunakan adalah eksperimen dengan menggunakan tiga variasi rasio gearbox, yaitu 1:40, 1:50, dan 1:60. Variabel terikatnya adalah masa hasil produksi mesin pelet. Variabel kontrol meliputi komposisi bahan baku, jenis mesin, dan waktu penggilingan yang dibuat konstan agar hasil penelitian lebih akurat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variasi rasio gearbox memberikan pengaruh signifikan terhadap masa hasil produksi mesin pembuat pelet. gearbox dengan rasio 1:40 mampu menghasilkan kapasitas produksi tertinggi, yaitu rata-rata 18,93 kg/menit. gearbox dengan rasio 1:50 menghasilkan rata-rata kapasitas 15,53 kg/menit, sedangkan rasio 1:60 hanya mampu menghasilkan kapasitas rata-rata 12,83 kg/menit. Hal ini menunjukkan bahwa semakin besar rasio gearbox (yang berarti kecepatan output semakin rendah), maka hasil produksi mesin cenderung menurun.
Copyrights © 2025