Obesitas sentral merupakan faktor risiko utama berbagai kelainan metabolik termasuk gangguan hepatik non-alkoholik. Pemeriksaan antropometri berupa Indeks Massa Tubuh (IMT) dan rasio lingkar pinggang-pinggul (Waist-to-hip ratio/WHR) digunakan untuk menilai distribusi lemak tubuh pada kelompok usia produktif. Kegiatan ini melibatkan 49 peserta, terdiri dari 25 laki-laki (51%) dan 24 perempuan (49%), dengan rerata usia 44,87 tahun. Rerata IMT tercatat 26,54 kg/m² dan WHR 0,93. Pemeriksaan menunjukkan bahwa sebagian besar peserta berada dalam rentang overweight dengan distribusi lemak viseral yang tinggi. Edukasi disampaikan secara kolektif menggunakan media visual mengenai hubungan antara pola makan, distribusi lemak tubuh, dan risiko gangguan hati. Hasil kegiatan menekankan pentingnya pemeriksaan sederhana sebagai upaya promotif dan preventif terhadap gangguan hepatik laten yang dapat berkembang tanpa gejala awal.
Copyrights © 2025