Usaha mikro seperti Ayam Bakar Solo yang beroperasi di ruang terbuka sering menghadapi tantangan dalam penataan area produksi yang efisien, aman, dan nyaman. Kondisi layout yang tidak tertata dengan baik dapat menghambat produktivitas, meningkatkan risiko kecelakaan kerja, serta menurunkan kualitas pelayanan. Kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk membantu mitra usaha dalam merancang tata letak area produksi menggunakan pendekatan Systematic Layout Planning (SLP). Metode pelaksanaan meliputi observasi lapangan, analisis aktivitas kerja, perancangan layout fungsional, pelatihan prinsip 5R dan keselamatan kerja, serta implementasi desain yang telah disepakati. Hasil kegiatan menunjukkan peningkatan efisiensi alur kerja sebesar ±20%, peningkatan kenyamanan kerja, serta meningkatnya pemahaman mitra terhadap pentingnya penataan area kerja yang ergonomis dan aman. Kegiatan ini juga berkontribusi pada pencapaian SDGs (Tujuan 8, 9, dan 11) serta mendukung Asta Cita dalam meningkatkan kualitas hidup dan daya saing pelaku usaha mikro. Pendekatan SLP terbukti relevan untuk diterapkan secara luas dalam pemberdayaan UMKM, khususnya dalam pengelolaan ruang produksi terbuka yang sering kali belum tertata secara sistematis.
Copyrights © 2025