Tenggek Burung (Euodia redlevi) merupakan tumbuhan dari famili Rutaceae. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui senyawa yang terkandung dan potensi toksisitas dari daun tenggek burung dengan menggunakan metode Brine Shrimp Lethality Test (BSLT). Proses ekstraksi daun tenggek burung menggunakan pelarut etanol 96% dengan metode maserasi, kemudian dilakukan skrining fitokimia yang menunjukkan sampel daun tenggek burung mengandung senyawa flavonoid, steroid, saponin dan tanin. Pengujian toksisitas ekstrak etanol daun tenggek burung terhadap larva Artemia salina Leach dibagi menjadi 5 kelompok uji yaitu 4 kelompok perlakuan (konsentrasi 250 ppm, 500 ppm, 750 ppm, dan 1000 ppm) dan 1 kelompok kontrol atau pembanding (air laut). Masing-masing konsentrasi dibuat dalam 3 vial yang dimasukkan 10 ekor larva Artemia salina Leach. Pengamatan dilakukan dengan melihat kematian larva Artemia salina Leach setelah perlakuan selama 24 jam. Hasil penelitian dapat dilihat melalui analisa probit dengan menghitung nilai LC50. Nilai LC50 dari ekstrak etanol daun tenggek burung adalah 161,559 ppm. Hal tersebut menunjukkan bahwa ekstrak etanol daun tenggek burung memiliki efek toksik terhadap larva Artemia salina Leach karena nilai LC50 <1000 ppm.
Copyrights © 2025