Penelitian ini bertujuan untuk meningkatan keterampilan kolaborasi peserta didik kelas VIII SMP melalui penerapan model pembelajaran Project Based Learning (PjBL) yang terintegrasi pembelajaran berdiferensiasi. Latar belakangnya adalah rendahnya kolaborasi peserta didik, seperti minimnya interaksi positif, kurang tanggung jawab kelompok, dan dominasi individu tertentu. Penelitian ini menggunakan pendekatan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) model Kemmis and McTaggart dalam dua siklus, dengan subjek 31 peserta didik kelas VIII-H SMP Negeri 1 Tengah Tani. Data dikumpulkan melalui observasi, angket, wawancara, dan dokumentasi, dianalisis secara deskriptif kuantitatif dan kualitatif. Hasil menunjukkan peningkatan keterampilan kolaborasi dari 58% pada pra-siklus menjadi 75% di siklus I dan 86% di siklus II. Seluruh aspek kolaborasi seperti kerja sama, komunikasi, tanggung jawab, sikap kooperatif, dan pemecahan masalah mengalami peningkatan. Kebaruan penelitian ini terletak pada integrasi strategis antara PjBL dan pembelajaran berdiferensiasi untuk meningkatkan keterampilan kolaborasi yang belum banyak dikaji dalam penelitian tindakan kelas. Pendekatan ini menjadi alternatif inovatif bagi guru dalam merancang pembelajaran adaptif dan menumbuhkan nilai kerja sama melalui proyek.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2025