Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pelaksanaan praktik manasik haji sebagai strategi pembelajaran kontekstual dalam mata pelajaran fikih di Madrasah Diniyah Awaliyah Al Mahabbah. Latar belakang penelitian ini didasarkan pada perlunya pendekatan pembelajaran yang mampu menghubungkan konsep-konsep fikih dengan pengalaman nyata siswa agar pembelajaran menjadi lebih bermakna. Metode yang digunakan adalah kualitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara mendalam, observasi partisipatif, dan dokumentasi. Penelitian dilakukan dengan melibatkan kepala madrasah, guru fikih, dan siswa kelas enam sebagai responden utama. Hasil penelitian menunjukkan bahwa praktik manasik haji dilaksanakan secara sistematis dan terstruktur, dimulai dari perencanaan hingga pelaksanaan yang menyerupai rangkaian ibadah haji sesungguhnya. Kegiatan ini meningkatkan pemahaman siswa terhadap rukun dan wajib haji, memperkuat motivasi belajar, serta menanamkan nilai-nilai religius dan sosial. Pembelajaran berbasis pengalaman ini memberikan dampak positif dalam proses internalisasi nilai-nilai keagamaan melalui pendekatan yang aktif dan partisipatif. Dengan demikian, praktik manasik haji terbukti menjadi strategi yang efektif dalam meningkatkan kualitas pembelajaran fikih secara kontekstual, relevan dengan kehidupan siswa, dan mendukung tujuan pendidikan Islam di tingkat dasar.
Copyrights © 2025