Sebagian besar mahasiswa masih menghadapi kesulitan menuangkan gagasan secara tertulis, khususnya dalam penulisan teks argumentasi. Kendala yang sering ditemui antara lain meliputi pemilihan diksi yang kurang tepat, ketidaksesuaian dengan kaidah kebahasaan, serta kurangnya koherensi antarbagian tulisan. Adapun tujuan penelitian ini yaitu mendeskripsikan implementasi model brain writing dalam meningkatkan kemampuan menulis teks argumentasi pada mahasiswa. Metode penelitian adalah deskriptif kualitatif. Subjek penelitian yaitu mahasiswa semestr empat Prodi Sistem Komputer Universitas Islam Balitar Blitar tahun akademik 2024/2025 yang berjumlah 11 mahasiswa. Teknik pengumpulan data yaitu wawancara, observasi, dan tes. Berdasarkan hasil penelitian implementasi model brain writing bisa meningkatkan kemampuan mahasiswa menulis teks argumentasi. Rata-rata pre-test mahasiswa sebesar 64,18 termasuk kategori cukup, rata-rata post-test meningkat menjadi 78,45 berada dalam kategori baik. Temuan ini menunjukkan bahwa model brain writing tidak hanya efektif dalam meningkatkan kemampuan menulis teks argumentasi, tetapi juga berkontribusi terhadap pengembangan keterampilan berpikir kritis, pemecahan masalah, dan kolaborasi pada mahasiswa
Copyrights © 2025