Laporan pengabdian masyarakat ini untuk menganalisis keterampilan guru dalam membuat alat permainan edukatif dari bahan bekas. Kegiatan ini dilakukan langsung di TK Al-Insani Tembung dan dengan adanya pendampingan agar guru lebih aktif untuk mendapatkan informasi terbaru mengenai alat permainan edukatif (APE). Hasil kegiatan pengabdian masyarakat ini dapat terlihat dari antusiasme peserta dalam membuat alat permainan edukatif. Mereka juga dapat menjelaskan alat dan bahan yang diperlukan, kemudian membuat alat permainan edukatif dengan kreativitas masing-masing, mampu menjelaskan aspek dan manfaat dari alat permainan edukatif yang mereka buat dan dapat mengimplementasikannya kepada peserta didik. Dengan adanya kegiatan ini, guru dapat menciptakan pembelajaran yang menarik dan inovatif sehingga dalam pembelajaran tidak monoton. Maka dapat disimpulkan bahwa dalam pembuatan alat permainan edukatif dapat dikategorikan sudah baik. Namun, dalam keberhasilan mengimplementasikan alat permainan edukatif (APE) ini guru memiliki keterbatasan dalam membuat karya alat permainan edukatif dikarenakan kurangnya pemahaman guru dalam membuat alat permainan edukatif, kurangnya kreativitas guru dalam memanfaatkan bahan-bahan bekas yang ada dikarenakan hanya mengandalkan alat permainan yang yang tersedia di lembaga pendidikan sehingga ini menimbulkan ketidaksesuaian dengan tema dan kegiatan pembelajaran. Dengan demikian, untuk menghasilkan suatu produk dalam alat permainan edukatif yang efektif dan kreatif, maka dari itu perlunya wadah yang terorganisir dengan baik.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2025