Penelitian bertujuan mengeksplorasi bagaimana prinsip interactive governance memengaruhi implementasi Program Kampung Iklim (ProKlim) pada tiga RW di Kota Makassar. . Desain kualitatif studi kasus berganda diaplikasikan dengan pemilihan lokasi secara purposif berdasarkan capaian ProKlim tertinggi. Data dikumpulkan melalui wawancara mendalam dengan 21 informan kunci, observasi partisipatif, dan pemeriksaan dokumen program. Analisis tematik dilakukan dengan langkah coding terbuka-aksial menggunakan perangkat Atlas.ti serta triangulasi sumber untuk menjamin validitas. Hasil menunjukkan keberhasilan ProKlim dipengaruhi oleh kualitas interaksi antar-aktor-terutama kolaborasi RT/RW, kader lingkungan, Lurah, dan Dinas Lingkungan Hidup-dalam membangun learning arena, koordinasi sumber daya, dan mekanisme akuntabilitas. Studi ini menegaskan pentingnya fasilitasi pemerintah kota dalam memediasi jaringan aktor serta merekomendasikan kebijakan penguatan platform komunikasi daring untuk mempertahankan keberlanjutan ProKlim. This study explores how principles of interactive governance shape the implementation of the Indonesian Climate Village Program (ProKlim) in three neighborhood units of Makassar City. Employing a qualitative multiple-case design, sites were selected purposively for their highest ProKlim achievements. Data were gathered through in-depth interviews with 21 key informants, participant observation, and program document analysis. Thematic analysis using open and axial coding in Atlas.ti-and source triangulation ensured analytical rigor. Findings reveal that ProKlim success hinges on the interaction quality among actors-particularly neighborhood leaders, environmental cadres, the urban village head, and the City Environmental Agency in developing learning arenas, coordinating resources, and establishing accountability mechanisms. The study underscores the need for municipal facilitation in mediating actor networks and recommends strengthening digital communication platforms to sustain ProKlim initiatives.
Copyrights © 2025