Latar Belakang Sampah seringkali menjadi persoalan yang tak kunjung selesai, masyarakat masih gemar membuang sampah sembarangan dengan berbagai cara dan alasan. Sampah merupakan suatu bahan yang terbuang dan atau dibuang dari sumber hasil aktivitas manusia maupun alam yang belum memiliki nilai ekonomis. Dalam kata lain sampah merupakan barang atau material sisa yang sudah tidak terpakai lagi namun masih banyak ditemukan dari berbagai kalangan masyarakat baik dari kalangan menengah kebawah maupun menengah keatas yang membuang sampah tidak pada tempatnya, hal ini akan menimbulkan dampak negatif karena membuang sampah sembarangan dapat menyebabkan terjadinya berbagai pencemaran lingkungan dan bencana alam seperti banjir, lingkungan menjadi kumuh dan timbul berbagai macam penyakit dan lain sebagainya. Incinerator merupakan perangkat vital dalam pengelolaan limbah yang bertujuan untuk mengurangi volume dan memusnahkan bahan kontaminan melalui pembakaran. Angkur atau anchor pada incinerator memiliki peran krusial dalam memberikan stabilitas dan kekuatan struktural pada mesin. Proses pengelasan menjadi aspek penting dalam pembuatan angkur, terutama menggunakan metode SMAW (Shielded Metal Arc Welding), yang dikenal karena kemampuannya untuk menghasilkan sambungan yang kuat dan tahan lama. Material stainless steel SS304 sering dipilih untuk aplikasinya yang memberikan ketahanan korosi serta kekuatan mekanik yang diperlukan. Teknik pengelasan SMAW diterapkan dengan memperhatikan parameter standar seperti arus listrik, jenis elektroda, dan teknik pengelasan. Setelah proses pengelasan selesai, sampel disiapkan untuk pengujian kekerasan menggunakan metode uji kekerasan Rockwell.Metode Rockwell mengukur kekerasan dengan menekan indentor ke dalam permukaan material dan menentukan kedalaman penetrasi yang dihasilkan. Parameter yang diukur meliputi nilai kekerasan pada berbagai lokasi, termasuk area las, daerah Heat Affected Zone (HAZ), dan material induk. Kesimpulan Penelitian ini menyimpulkan bahwa karakteristik sambungan las SMAW pada angkur incinerator dengan material SS304 menunjukkan variasi kekerasan yang signifikan tergantung pada lokasi dan kondisi pengelasan. Kekerasan yang lebih tinggi pada area las dapat mengindikasikan kekuatan yang lebih besar, namun perlu diperhatikan bahwa distribusi kekerasan yang tidak merata dapat mempengaruhi kualitas dan daya tahan sambungan.
Copyrights © 2025