Pengembangan media pembelajaran pada era digital merupakan sebuah upaya untuk mengoptimalisasi proses pembelajaran agar lebih interaktif, efektif, dan menarik. Salah satu contoh media pembelajaran yang banyak dikembangkan adalah e-modul. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji proses pengembangan e-modul baik sebagai media pembelajaran maupun sebagai media pelatihan. Metode penelitian ini menggunakan tinjauan literatur sistematis. Pertanyaan penelitian yang diajukan berkaitan dengan model pengembangan, aplikasi yang digunakan, dan kriteria keberhasilan dalam pengembangan e-modul. Jumlah artikel yang ditinjau adalah 20 artikel publikasi ilmiah dengan menggunakan pendekatan PRISMA. Berdasarkan hasil analisis data, dapat diidentifikasi bahwa model pengembangan yang dominan digunakan untuk mengembangkan e-modul adalah model ADDIE. Aplikasi yang banyak digunakan untuk membuat e-modul adalah Canva dan Microsoft Office. Kemudian, kriteria keberhasilan yang paling umum digunakan adalah dengan mengukur validitas, kepraktisan, dan efektivitas media. Hasil tinjauan literatur ini pada akhirnya diharapkan dapat menjadi bahan pertimbangan dan masukan dalam upaya pengembangan e-modul sebagai media pembelajaran bagi institusi dan pengembang media pembelajaran.
Copyrights © 2025