<![CDATA[Era sekarang ini inovasi dan teknologi menjadi kebutuhan fundamental pada pengelolaan tiap entitas. Adopsi dan integrasi teknologi telah menjadi faktor kunci bagi produktivitas dan kesuksesan organisasi. Beban kerja menjadi berkurang jika mampu memanfaatkan inovasi teknologi dengan tepat. Secara normatif kinerja individu maupun kolektif dapat meningkat jika mampu mengelola inovasi teknologi dengan bijak. Secara praktis, hadirnya inovasi teknologi mampu mengubah pendekatan kerja menjadi lebih efisien dan efektif. Meskipun terdapat banyak manfaat dalam adopsi teknologi, entitas baik individu maupun kolektif seringkali membutuhkan bantuan untuk mengadopsi dan memanfaatkan teknologi baru. Mengidentifikasi faktor organisasi yang menentukan penerapan inovasi teknologi menjadi penting karena berkaitan erat dengan aspek fundamental lain yang dipengaruhi oleh implikasi teknologi tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sejauhmana faktor organisasi berpengaruh terhadap upaya implementasi teknologi, serta faktor organisasi apa yang mempengaruhi adopsi teknologi pada sebuah entitas. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif studi kasus, dengan populasi yaitu dosen pengguna e-learning pada salah satu universitas di Yogyakarta Indonesia. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan metode survei dengan alat analisis data memanfaatkan SEM-PLS. Hasil penelitian ini secara simultan menjelaskan bahwa faktor organisasi yang meliputi, insentif, pelatihan dan dukungan manajemen berpengaruh positif signifikan terhadap perilaku nyata individu dalam adopsi inovasi dan teknologi. Demikian pula secara parsial, ketiga variabel yaitu insentif, pelatihan dan dukungan manajemen berpengaruh positif signifikan mempengaruhi perilaku nyata implementasi inovasi teknologi. Riset ini bermanfaat dalam pendekatan akademik maupun praktis sebagai pedoman ilmiah dalam upaya implementasi inovasi teknologi pada sebuah entitas.]]>
Copyrights © 2025
