Hipertensi adalah salah satu penyakit tidak menular yang memiliki dampak besar terhadap kesehatan global, dengan prevalensi yang meningkat, terutama pada usia dewasa muda. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi pengaruh pemberian jus tomat terhadap penurunan tekanan darah pada penderita hipertensi di Lembang Bululangkan, Kecamatan Rindingallo, Kabupaten Toraja Utara. Desain penelitian yang digunakan adalah randomized pretest-posttest control design dengan sampel sebanyak 20 orang, yang terbagi menjadi dua kelompok: intervensi dan kontrol. Hasil penelitian menunjukkan penurunan yang signifikan pada tekanan darah pada kelompok intervensi, di mana 80% responden mengalami penurunan menjadi tekanan darah normal setelah pemberian jus tomat selama tujuh hari. Uji statistik Paired Sample Test menunjukkan nilai p = 0,000, yang mengindikasikan adanya pengaruh signifikan jus tomat terhadap penurunan tekanan darah. Uji Man-Whitney antara kelompok intervensi dan kontrol juga menunjukkan perbedaan signifikan dengan nilai p = 0,001. Kesimpulan dari penelitian ini adalah jus tomat dapat digunakan sebagai terapi non-farmakologis yang efektif dalam pengelolaan hipertensi. Penelitian lebih lanjut dengan sampel yang lebih besar dan jangka waktu yang lebih panjang disarankan untuk memperkuat hasil temuan ini dan mengeksplorasi penerapannya dalam praktik klinis.
Copyrights © 2025