Kreativitas guru diperlukan untuk menghadapi keterbatasan sarana dan prasarana pembelajaran, menghapus persepsi mengenai sosiologi yang dianggap sebagai mata pelajaran yang membosankan, Pada penerapan Kurikulum Merdeka, guru dituntut untuk melaksanakan pembelajaran yang menyenangkan, kreatif dan inovatif. Upaya menghadapi tantangan dalam implementasi Kurikulum Merdeka memberikan gambaran model guru kreatif yang melakukan pembelajaran dengan kreativitas mereka. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan cara mengumpulkan data yang dapat dipertanggungjawabkan sehingga dapat menjadi acuan baru di kemudian hari. Kreativitas guru sosiologi ditunjukan dengan kemampuan menyusun perangkat pembelajara yang fleksibel, menyesuaikan strategi pengajaran berdasarkan kondisi kelas dan karakteristik siswa. Penggunaan metode dan model pembelajaran yang bervariasi dengan memanfaatkan teknologi. Pengelolaan kelas dalam pembelajaran dilakukan guru sosiologi dengan menerapkan budaya positif sekolah. Guru juga secara kreatif mampu mengelola pembelajaran berdiferensiasi. Melaksanakan berbagai asesmen pembelajaran untuk mengetahui gaya belajar, minat dan pencapaian tujuan pembelajaran oleh siswa.
Copyrights © 2025