Termodinamika merupakan materi yang sulit dipahami oleh banyak siswa karena konsepnya yang abstrak dan kompleks. Metode pengajaran tradisional dianggap masih kurang mengembangkan kemampuan pemecahan masalah siswa. Penerapan model Problem Based Learning (PBL) menawarkan pendekatan berbasis masalah kontekstual dalam dunia nyata, menjadikannya pilihan yang meningkatkan keterlibatan siswa dan kemampuan pemecahan masalah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mengevaluasi efektivitas model PBL dalam meningkatkan kemampuan pemecahan masalah siswa dalam pembelajaran materi termodinamika kelas XI B1 di SMAN 2 Pamekasan. Setiap siklus yang digunakan sebagai Penelitian Tindakan Kelas (PTK), mencakup tahapan untuk mempersiapkan, melaksanakan, mengamati, dan merefleksi. Data dikumpulkan melalui observasi, wawancara, tes kemampuan pemecahan masalah dan dokumentasi yang selanjutnya dianalisis secara deskriptif dan kuantitatif. Kemampuan pemecahan masalah siswa meningkat secara signifikan dari 48,40% pada Pra Siklus menjadi 76,30% pada Siklus I dan selanjutnya menjadi 91,32% pada Siklus II. Temuan ini menunjukkan bahwa paradigma PBL berhasil meningkatkan kemampuan pemecahan masalah siswa untuk menyelesaikan kesulitan terkait termodinamika.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2025