Demam berdarah adalah penyakit yang disebabkan oleh virus dengue dan ditularkan ke manusia melalui gigitan nyamuk Aedes aegypti. Hati merupakan tempat replikasi virus dengue yang utama dan akan menjadi keterlibatan hati yang fatal. Kerusakan pada hati dapat dinilai salah satu keberadaannya dengan pemeriksaan enzim transaminase yaitu SGOT (Serum Glutamic Oxaloacetic Transaminase) dan SGPT (Serum Glutamic Pyruvic Transaminase), enzim tersebut dikeluarkan bila terjadi kerusakan jaringan dan sel hati. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran SGOT dan SGPT pada pasien demam berdarah di Rumah Sakit Columbia Asia Medan. Jenis penelitian observasional analitik dengan menggunakan pendekatan cross sectional yang dilakukan untuk melihat hubungan antara variabel satu dengan variabel yang lain. Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik random sampling. Jumlah sampel dalam penelitian ini adalah 20 responden. Data dianalisis menggunakan uji paired t test dengan α 0,05. Hasil penelitian menggunakan analisis bivariat menunjukkan bahwa terdapat pengaruh antara faktor-faktor yang berhubungan dengan mutu pelayanan kesehatan yaitu dari 20 responden terdapat 16 responden (75%) hasil pemeriksaan SGOT dan SGPT kategori tinggi terhadap pasien demam berdarah kategori tinggi, sementara 4 responden (20%) hasil pemeriksaan SGPT terhadap pasien demam berdarah kategori normal. Kesimpulan: Gambaran SGOT dan SGPT pada Pasien Demam Berdarah di Rumah Sakit Columbia Asia Medan adalah signifikan
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2025