Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan menyusun kalimat bahasa Inggris siswa kelas VIII di SMPN 3 Alas Barat melalui penggunaan media pembelajaran interaktif berbasis kearifan lokal. Latar belakang penelitian ini adalah rendahnya capaian belajar siswa, di mana 70% siswa belum mencapai Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM). Penelitian ini menggunakan metode Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang dilaksanakan dalam dua siklus dengan tahapan perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Media yang digunakan mengangkat nilai-nilai lokal seperti cerita rakyat, kehidupan pesisir, dan budaya masyarakat sekitar. Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan signifikan, di mana 85% siswa mencapai nilai di atas KKM. Peningkatan tersebut tidak hanya terjadi pada aspek kognitif, tetapi juga pada motivasi dan keterlibatan siswa selama pembelajaran. Temuan ini menunjukkan bahwa integrasi kearifan lokal dalam media pembelajaran interaktif dapat menjadi pendekatan efektif untuk menciptakan proses belajar yang kontekstual, bermakna, dan berkelanjutan.
Copyrights © 2025