Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan implementasi pembelajaran berdiferensiasi dalam meningkatkan kreativitas anak usia dini di TK Nurul Hikmah Kapuas Timur. Pembelajaran berdiferensiasi merupakan pendekatan yang menyesuaikan proses belajar dengan karakteristik unik setiap anak berdasarkan minat, gaya belajar, kesiapan, dan potensi mereka. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa implementasi pembelajaran berdiferensiasi dilakukan melalui tiga pendekatan utama: diferensiasi konten, proses, dan produk. Diferensiasi konten diterapkan dengan menyajikan materi menggunakan media yang beragam dan menyesuaikan tingkat kesulitan sesuai kesiapan, minat, serta gaya belajar anak. Diferensiasi proses dilakukan melalui metode belajar yang bervariasi, pengelompokan fleksibel, dan pemberian waktu serta dukungan berbeda sesuai kebutuhan anak. Sementara itu, diferensiasi produk memungkinkan anak menunjukkan pemahaman mereka melalui berbagai bentuk karya seperti gambar, cerita lisan, drama, karya seni. Dukungan dari lembaga sekolah, pelatihan pendidik, serta keterlibatan orang tua menjadi faktor penting dalam keberhasilan implementasi strategi ini. Evaluasi dilakukan secara berkala melalui observasi kelas, refleksi pendidik, dokumentasi hasil karya anak, dan komunikasi dengan orang tua. Meskipun sebagian besar orang tua belum familiar dengan istilah "pembelajaran berdiferensiasi", mereka mengamati adanya peningkatan kreativitas, semangat belajar, dan ekspresi diri anak. Dengan demikian, pembelajaran berdiferensiasi terbukti efektif dalam menciptakan suasana belajar yang inklusif, bermakna, dan mendorong tumbuh kembang potensi anak secara optimal.
Copyrights © 2025